JICA Deputy Director General Menindaklanjuti Kunjungan JICA President

Jumat (14/09) Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas telah menerima kunjungan kehormatan (courtesy call) dari Mr. Karasawa Masayuki, Deputy Director General of JICA. Mr. Karasawa Masayuki mengatakan bahwa diminta secara khusus oleh Mr. Akihiko Tanaka (President of JICA) untuk dalam perjalannya ke Indonesia menemui Menteri PPN. Kunjungannya ini terkait dengan perkembangan inisiatif Pasca MDG 2015 sehingga United Nations telah membentuk suatu High Level Panel of Eminent Persons (HLPEP) on the Post 2015 Development Agenda yang di Co-Chair oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, dan dengan perkembangan Post Busan High Level Meeting on Aid Effectiveness sehingga telah dibentuk suatu Global Partnership for Effective Development Cooperation, yang di Co-Chair oleh Menteri PPN RI, Dr. Armida S. Alisjahbana. Sebagai tindak lanjut dari kunjungan President of JICA ke Bappenas tanggal 4 September 2012, Mr. Karasawa Masayuki menanyakan seberapa detailkah berbagai indikator yang akan dirumuskan dalam Post MDG 2015 Development Agenda tersebut.

Menteri PPN menjelaskan bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sangat mendalami substansi yang ditangani oleh HLPEP dan bahwa Presiden RI telah memberi arahan yang tegas dan terinci tentang berbagai upaya yang harus dilakukan para Menteri KIB II untuk menjamin perumusan yang tepat dari Development Agenda tersebut. Arahan utama Presiden RI adalah agar program yang dirumuskan tidak hanya menyangkut bidang ekonomi, tetapi harus inklusif, dan perlu dirumuskan secara realistis dan terukur. Menteri PPN menjelaskan bahwa dalam kaitan ini Kementerian PPN antara lain telah menyelenggarakan pertemuan awal pada tanggal 12 September 2012 tentang Pemikiran Awal Pengembangan Konsep Sustainable Development Goals (SDGs), yang membahas berbagai indikator yang menyangkut Human DevelopmentSocial Economic Development, dan Environmental Development.

Menteri PPN selanjutnya menjelaskan bahwa dalam rangka Post Busan HLM on Aid Effectiveness maka tekanannya tidak lagi pada Aid Effectivess tetapi pada Effectiveness of Development Cooperation. Dalam hal ini, Post Busan dengan Post MDG 2015 sangat terkait. Selain itu, tekanan juga diberikan pada Cooperation yang menyangkut South-South and Triangular Cooperation.

Mr. Karasawa Masayuki menyampaikan penghargaan pemerintah Jepang atas komitmen dan kepepimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Co-Chair dari HLPEP dalam pelaksanaan Post MDG 2015 Development Agenda.

(Biro Humas)