Seminar Indonesia Naik Kelas Hut Sindo ke-11

JAKARTA – Upaya pemerintah untuk mewujudkan salah satu sasaran RPJMN 2015-2019 adalah menjadikan Indonesia negara maju, sekaligus keluar dari perangkap negara berpendapatan menengah pada tahun 2030. Semua komponen sudah menunjukkan komitmen yang kuat untuk mendorong percepatan pembangunan dan meningkatkan momentum pertumbuhan ekonomi dengan memanfaatkan sumber daya dan peluang yang ada.

“Cita-cita untuk naik kelas merupakan cita-cita bersama, dan Pemerintah mengapresiasi berbagai inisiatif yang telah dilakukan oleh berbagai pihak di tingkat pusat, daerah, serta pemangku kepentingan swasta dan masyarakat,” ujar Menteri Bambang saat menyampaikan pidato dalam acara HUT KORAN SINDO ke-11 di Hotel Indonesia, Senin (7/11).

Harapan yang besar terhadap peningkatan peran dunia usaha dalam adaptasi teknologi juga merupakan bentuk dari bekerjanya sistem inovasi yang efektif dalam keterpaduan peran akademisi, pemerintah, dunia usaha dan masyarakat. Melalui peningkatan riset dan penerapan teknologi, dunia usaha dapat menjadi bagian dari creative destruction, yang salah satunya dicirikan melalui kemajuan teknologi informasi dan komunikasi.

“Konsep layanan berbasis digital dan ‘sharing economy’, misalnya, telah mampu menunjukkan bahwa kecanggihan teknologi tetap mampu mempertahankan tingkat penyerapan tenaga kerja dan konsumsi rumah tangga, dan bahkan mampu menambah peluang bidang usaha,” tegas beliau.

Model yang dikembangkan dunia usaha dalam berinovasi dan memanfaatkan kemajuan teknologi juga menjadi benchmark atau rujukan bagi pemerintah untuk meningkatkan respon terhadap kebutuhan masyarakat.

“Penerapan e-officee-procuremente-licensinge-healthe-planning, dan digitalisasi layanan publik lainnya sudah menjadi kebutuhan untuk memperpendek birokrasi dan administrasi, mengurangi transaction cost, hingga memperkecil peluang korupsi. Hasilnya diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah dan daya saing perekonomian, serta memperbesar peluang Indonesia untuk naik kelas,” papar Menteri Bambang.

Peran pemerintah yang dibutuhkan dalam hal ini adalah memastikan adanya ekosistem yang mampu memberikan kepastian bagi investasi yang masuk, menerapkan kebijakan peningkatan inovasi yang mendorong tumbuhnya wirausaha-wirausaha baru, serta mendukung komersialisasi ide-ide yang berkembang di masyarakat menjadi sebuah produk dan usaha yang berdaya saing.

“Pada dasarnya Indonesia tidak berkekurangan talenta-talenta yang mampu membangun bangsa ini, baik dari sisi pemerintah daerah maupun dunia usaha. Dengan kerja-keras, kerja-smart, kerja-berkomunikasi dan kerja-bersama antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, BUMN, swasta dan seluruh lapisan masyarakat, saya yakin Indonesia bisa naik kelas,” pungkas beliau.