Menteri Sofyan Presiden Jokowi Instruksikan Penguatan Peran Kementerian PPN/Bappenas

Menteri PPN/Kepala Bappenas Sofyan Djalil menghadiri undangan rapat kerja bersama Presiden Joko Widodo di Komplek Istana Kepresidenan, Senin (31/8).  Selepas rapat, Menteri Sofyan menjelaskan beberapa poin penting yang disampaikan Presiden Jokowi terkait peran Kementerian PPN/Bappenas. “Presiden Jokowi ingin agar fungsi dan peran Bappenas dikembalikan seperti era Orde Baru,” ungkap beliau.

Presiden menilai peran perencanaan pembangunan yang  dilaksanakan Kementerian PPN/Bappenas patut diperkuat dengan kewenangan untuk turut melakukan evaluasi terhadap perencanaan tersebut. Kini, payung hukum terkait pengembalian wewenang tersebut tengah digodok dan akan segera diterbitkan. Revisi peraturan tersebut dipastikan akan memperluas kewenangan evaluasi Kementerian PPN/Bappenas.

"Kami sedang mengubah peraturan pemerintah untuk mengembalikan peran Bappenas, selama ini program pembangunan tak konsisten, direncanakan A, tetapi implementasinya B," tegas Menteri Sofyan.

Presiden Jokowi juga menginstruksikan agar Kementerian PPN/Bappenas mengembalikan Kedeputian Sarana dan Prasarana yang sebelumnya dihapus dengan alasan perampingan organisasi dan efisiensi. "Bapak Presiden memberi instruksi, kita hidupkan kembali Deputi Infrastruktur," tukas beliau. Rencana menghidupkan kembali Kedeputian Sarana dan Prasarana yang menaungi proyek infrastruktur disebut vital karena eksistensi kedeputian tersebut sangat diperlukan untuk mempercepat pelaksanaan proyek infrastruktur.

Selain membahas penguatan dan struktur Kementerian PPN/Bappenas, rapat kerja juga membahas Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dan Kementerian PPN/Bappenas pada 2016 mendatang.