Menteri Sofyan: Proyek PPP Akan Mendorong Percepatan Pembangunan

Menteri PPN/Kepala Bappenas Sofyan Djalil menghadiri Seminar ‘Infrastruktur Untuk Rakyat’ yang diselenggarakan oleh PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) bekerja sama dengan Tempo Media Group di UOB Ballroom Plaza, Jakarta, Kamis, 17 Desember 2015.

Pada acara ini hadir pula Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, Direktur Utama PT Tempo Inti Media Bambang Harymurti, serta perwakilan dari BUMN. Dalam perhelatan  yang  merupakan salah satu rangkaian  kegiatan ulang tahun keenam PII ini, Menteri Sofyan menyampaikan komitmen pemerintah untuk mendorong pertumbuhan infrastruktur di Indonesia.

“Komitmen pemerintah terhadap hal ini tak perlu perlu diragukan. Tapi masalahnya, kapasitas pemerintah terbatas,” ujarnya. Salah satu jalan keluarnya, adalah mengajak serta sektor swasta melalui skema Public Private Partnership (PPP).

“Bila proyek PPP ini berhasil, dengan sumber daya yang terbatas kita bisa membangun banyak infrastruktur,” ujarnya.

Ia mencontohkan salah satu proyek PPP yang tergolong berhasil adalah proyek jalan tol dan listrik.  Hanya saja, banyak bidang lain yang perkembangannya masih tersandat. “Karena itu jalan keluarnya adalah kita harus memperbaiki policy dan terus menjaga komitmen politik mengenai hal ini,” ujarnya.

Senada dengan Menteri Sofyan, Menteri Basuki menyebutkan proyek PPP  memang perlu didorong agar  pelaksanaannya tak tersendat. Ia juga menyebutkan salah satu proyek PPP yang akan segera dijalankan oleh Kementeriannya ada di bidang air di wilayah Semarang, Umbulan dan Lampung.           

“Ini akan menjadi milestone yang  menjadi implementasi PPP di bidang air,” ujar Menteri Basuki.